Buku Jejak Iman dan Pelayanan: 41 Kisah Nyata Para Sintua Emeritus GKPS adalah sebuah karya yang menggali perjalanan hidup dan pelayanan para sintua emeritus Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS). Dalam buku ini, pembaca akan dibawa untuk menyelami kisah-kisah inspiratif dari 41 orang sintua emeritus yang telah mengabdikan hidupnya untuk melayani Tuhan dan sesama. Setiap cerita dalam buku ini menggambarkan dedikasi, pengorbanan, dan kekuatan iman yang luar biasa, yang menjadi cermin teladan bagi generasi penerus gereja.
Melalui kisah-kisah nyata yang disajikan, buku ini mengungkapkan bagaimana para sintua emeritus ini menjalani hidup penuh dengan tantangan, namun tetap setia melayani meskipun dihadapkan dengan berbagai kesulitan. Mereka adalah saksi hidup yang mengajarkan kita bahwa pelayanan sejati bukanlah tentang posisi atau status, tetapi tentang ketulusan hati dan komitmen untuk membangun tubuh Kristus. Buku ini menggambarkan berbagai peran yang mereka jalani dalam gereja, dari mulai pelayanan di mimbar hingga kegiatan sosial yang menyentuh kehidupan masyarakat sekitar.
Dengan bahasa yang sederhana namun penuh makna, Jejak Iman dan Pelayanan memberikan gambaran mendalam tentang kehidupan para sintua emeritus yang telah berjuang dalam iman dan pelayanan. Mereka tidak hanya menjadi pelayan di gereja, tetapi juga menjadi pembimbing, penguat, dan pelindung bagi banyak orang yang membutuhkan. Setiap kisah membawa pesan moral yang dapat memperkaya hidup pembaca, memberikan motivasi untuk melayani dengan lebih tulus dan penuh kasih.
Buku ini bukan hanya sekedar mengenang jasa-jasa mereka, tetapi juga menjadi warisan yang mengajak kita untuk terus menjaga semangat pelayanan yang telah mereka bangun. Dengan kisah-kisah mereka, kita diajak untuk merenung, belajar, dan melanjutkan perjuangan mereka dalam menjalani hidup beriman dan melayani dengan sepenuh hati. Jejak Iman dan Pelayanan adalah bacaan yang wajib untuk siapa saja yang ingin belajar lebih dalam tentang makna pelayanan, keteladanan, dan keikhlasan dalam hidup beriman.
Posting Komentar